Saturday 4 April 2015

                        MENGNETRALISAKIKAN PENYAKIT HATI

Assalamialikum Wrb. sekaraang gue mau coba ngulik sedikit yang agak sensitiv dan gue yakin ribuan,jutaan,milyaran, bahkan triliunan manusia di muka bumi ini penah ngalamin sifat" dengki (penyakit hati)
didalam diri kalian dan termasuk gue pernah ngalamin sperti itu dan gue rasa semua pasti ngalamin seperti itu
                 "WHAT YOU KNOW ABAOUT THE NATURE OF ENVY THAT"
okee biarkan mengalir disini gue mau coba memparkan tingkat tingaktan nya

tingkatan pertama
: perasaan senang jika karunia kenikmatan yang dinikmati seseorang hilang dari tanganya, meskipun tidak mengaharapkan kepindahnya menjadi miliknya, hasrat dan obsesi orang yangdengki ini adalah hilangnya karunia dari diri orang yang di dengki dan perpindahnya, inilah jenis dengki yang paling besar, paling tinggi tingkatan nya dan paling keras pula celakanya apalagi dibarengi dengan aksi nyata, untuk mewujudkan angan angan batin tersebut,
allah swt berfirman " dan janganlah kamu iri hati terhadap apa yang dikaruniakan kami kepada sebagian kamu lebih banyak dari sebagian yang lain (Qs, an nisa' (4) :32)

tingkatan kedua : mengangankan hilangnya karunia kemikmatan dari orang lain dan berpindah menjadi miliknya, misalnya dengki pada seseorang yang mempunyai pacar yang sangat cantik lalu berangan anagan seaindainya orang tersebut meninggal dunia/putus sehingga dirinya bisa dan harus bisa paaran dengan wanita tersebut bagaimana caranya akan ditempung ke dukun santet sekalipun, jenis ini sama haramnya dengan yang pertama namun lebih ringan hukuman nya tingakatan ketiga : mengangankan ketidak turunan karunia kemikmatan pada seseorang yang menderita kemiskinan,kebodohan,kelemahan dan kesemrawutan hati hingga ia tetap larut dalam kondisinya yang buruk, ini  merupakan bentuk dengki terhadap sesuatu yang sudah ditakdirkan, sehingga pelakunya dimurkai alah dan dipandang rendah oleh masyaratakat
tingakatan keempat :mengangankan keinginan karunia percis seperti yang dinikmati orag lain bagi dirinya tadi, jika sudah memperolehnya ia merasa tenag dan berharap akan hilangnya nikmat tersebut dari orang yang dimaksud agar mereka sama dan tidak ada yang saling menguguli,  bagian pertama dari hasud  tingkat keempat tidak tercela,  namun ketika sudah menjalar kebagian kedua, maka ia terjadi tercela
tingakatan kelima : mengaharapkan karunia kenikmatan seperti yang dimiliki dari orang yang di dengki meskipun seandianya, ia tidak mendapatkan karunia kemikmatan tersebut, termasuk bagian dalam tingakatan ini disebut oleh kalangan ahli ilmu sebagi "ghibah" dengki  jenis ini tidak masalah sebab ia mirip dengan sebuah kompetisi (rasa saling berlomba lomba)  allah swt berfirman " dan untuk demikian itu hendaknya orang berlomba lomba (Qs, al, muthaffin(83):(26) "
ini adalah dengki ghitbah yang di odorng oleh harkat diri "khibar an nafs" dan kecintaan pada prilaku baik desertai keinginan seperti para pemilik/prestasi baik tersebut, masuk ke jajaran mereka dan menajdi elit terdepan mereka, bukan sedear oengekor mereka, angan cita ini selanjutnya menumbuhkan keberlajutan nikmat karunia dari allah  padanya untuk selamanya salamnya mengomentari dari firman allah swt "dan dari kejahatan pendengki bila ia dengki " Qs, al falaq (113;5),
ibnu al-qayyim rahimahullah menyatakan " perhatikan pembatasan allah swt, atas keburukan pendengki dengan firman "bila ai dengki " hal itu dikaranekan setiap orang pada dasarnya memliki rasa iri/dengki didalam hati dan dirinya namun ada yang mampu menutupnya rapat rapat dn tidak menunjukan yang baik dengan hati, lidah, akan tetapi ia tetap memperaakukan sesamanya , dengan perlakuan yang disukai allah, tidak seorang pun yang bebas dari hal ini kecuali yang dilundungi allah,

al hasan al -bishri pernah ditanya "apakah seorang muslim/mukmin juga mendengki " ia jawab '' apakah kau lupa ikhwal saudara saudara yusuf "

perbedaan antara seorang muslim dan mukmin yang lainya dalam menyikapi potesi kekuatan iman yang ada didalam diri manusia
tersebut adalah ia tegas menentangnya demi ketaatan kepada allah swt, merasa malu dan takut terhaapnya jika sampai membenci anugrah anugrah allah untuk hambanya hambanya sembari sembari memandang tindak tersebut sebagai pelanggaran allah, "KEBENCIAN TERHADAP YANG DICINTAI ALLAH SWT, DAN KECINTAAN TERHADAP APA YANG DIBENCI ALLAH SWT" ia pun gigih berjuang menepis melawan nafsu dirinya tehadap perasaan dengki,  sembari terus memanjatkan doa untuk orang yang di dengki dan mengarapkan ketambahan kebaikan untuknya, berbeda  halnya jika ia merealisasikan potensi yang terpendam dlam diri ersebut dan mendengki orang lain, sehingga menimbukan impplikasi negativ yang menyakitkan orang lain, baik hal tersebut di ekspresikan dengan hati, lidah,maupun anggota badan lainya, inilah dengki yang tercela, demgki ini dan sebelumnya di kategorikan hasud yang mengangankan karunia kenikmatan dari tanggan orang lain, dan ini merupakan salah satu diantara tiga kategori dengki yang melekat , didalam diri kita, sekian #SUKOYBLAST#     

Tuesday 31 March 2015

KENAL SEPERTI TIDAK KENAL

Gw ada di sebuah ruangan yang lumayan luas,disitu semua saling kenal tetapi seperti tidak kenal...kenapa? disaat gw perhatiin semua satu persatu semua pada sibuk dengan gadget masing masing yang mengasingkan mereka pada lingkungan sekitarnya, ga cuma gadget sih menurut gw, masih banyak lagi hal yg bikin sekitar kita asing sama situasi kondisi....

ya mungkin itu lebih asik sendiri menutup diri sendiri dengan handpone lu masing-masing, tapi gw rasa itu hal yg buang buang waktu kebahagian yang gaakan terulang, karena dengan lu megang tekhnologi yang dikatakan canggih, lo bisa lupa segalanya,ini ada sangkut pautnya dengan tekhnologi,ya walaupun gw juga make...

gw inget kata bokap gw (syetan modern), soalnya dengan adanya tekhnologi yang merajalela lu bisa lupa segalanya,bahkan ibadah... true?yes. gw pernah kaya gini soalnya makannya gw nulis ini biar lu ga kaya gni *hahahahakidding*  ..... disaat lu menikmati hal yg serba modern lu pasti ada sesuatu yg lu lupain bahkan udah wajib lu lakuin....hati-hati sama virus ini yahhh hahaha....

balik lagi ke kenal seperti tidak kenal , lu bisa asingin diri lu seenak lu mau tapi lu gakenal apa yg ada disekitar lu,kenal seperti tidak kenal  ini kebanyakan anak di sekolah dalam kelas seperti ini ... sangat disayangkan padahal satu ruangan tapi seperti gakenal itu sama aja kaya lu makan nasi padang tapi gapake nasi...

lebih ke sifat egois sama apatis sih menurut gw,itu emang penyakit sama dari pribadi masing masing.
lebih ke negativ sih sifat egois sama apatis gitu, jauhin deh,ya boleh lah itu hak masing masing....cukup segini dulu yaaaa gw mau mandi dulu nih udah sore hahahahaa.... tunggu postingan berikutnya oke.
                                                      TAKUT TERLAMBAT

Ga ada kata telat/terlambat buat menuju sukses,tujuan,kemauan,dll.... kata terlambat mungkin sangat mainstream bahkan bikin frustasi semua orang, makannya gw nulis dengan judul TAKUT TERLAMBAT, walaupun waktu lu masih banyak dan panjang, tapi apa salahnya mencoba lebih awal agar tau rasanya terjatuh dan gabakal ngulangin lagi, ini hanya berlaku untuk tujuan postiv...

Dalam kata takut, lu pasti mikir gabakal berhasil, tapi gw paling seneng denger kata takut, soalnya lu pasti mau nyoba tapi gaberani, disitu di tes nyali dan tekat lu buat mencapai hal tersebut...buat yg udah ngerasain takut. lu orang paling beruntung karena lu normal *wkwkwkwbercanda* gini karena lu takut pasti lu mau nyoba suatu hal....jadi lakukanlah selagi lu bisa dan ada waktu. :)

semua bakal terjadi lagi kalo ada kesempatan yg kedua kalinya,dan jangan pernah lo sia-siain kesempatan itu. jadi intinya jangan pernah lu ngerasa terlambat selagi lu masih ada waktu.....

Takutlah terlambat untuk mencoba dari pada tidak mencoba dan terlambat untuk selamanya.... :)

Sunday 29 March 2015


" BETWEEN PROBLEM AND BANANAS"



awalnya semua yang gue perbuat di dunia ini sesuai dengan yang ada di dalam pikiran gue, karna semua sesuai hawa nafsu (bawaan syetan)
jadi gini gini waktu itu gue pernah ngelakuin hal yang pernah dilarang sama orang banyak dan salah satunya orang tua gue sendiri jadi waktu itu masa masa gue masih ingusan,kalo pulang sekolah cemong blepotan ga jelas, makan es krim sampe kebaju baju *lohloh* jadi waktu itu orang tua gue pernah nyuruh gue ngelarang jangan main siang siang
"aji awas yah ! jangan keluar siang siang mamah takut kenapa kenapa "
langsung sektika itu tanpa mikir panjang gue keluar rumah temuiin temen gue ikut mancing dan  itu tanpa izin dulu sama yang punya, disitu gue bahagia banget bercanda karan temen gue ga dapet dapet ikan dan gue yang paling banyak dapet ikanya, sampe akhirnya yang punya keluar dari sarangnya, gue dikejar kejar sembari di takut takutin pake golok sama yang punya disitu akhirnya gue ketangkep ditanya tanya sama yang jaga temapt mancingnya " bocah mane lo beraani beraninya mancing kesini ga izin ga bayar dulu ama gue " disitu panik ga tau harus ngapain (ya emang sih gue salah )
disitu gue langsung mikir semua yang gue lakuiin salah, semua yang baik udah dikasih tau ke gue biar selamat eh teryata gue bodo amatin malah gue lebih milih ngikutin hawa nafsu sendiri (terima kasih setan sudah membuyarkan hati ini) ,
gue mulai mikirin itu kaya sebuah masalah yang sangat besar di alamin orang, gue tau semua orang semua hewan, semua mahluk hidup, di bumi ini mempunyai maslah bahkan banyak banget masalah
menurut gue pribadi masalah itu adalah hal yang mutlak dan pasti ada dalam hidup ini  *benergasih* entah dari mana datangnya dari mana asalnya, masalah itu ibarat pisang, dimana lo bisa buka kulit pisang itu sampe ga ada lagi kulit yang tersisa, sebelumnya lo periksa dulu kalo udah bener bener bersih ga ada kulitnya lo bisa makan pisang itu sampe habis dan kenyang,
dan kalau itu semua udah beres ga ada lagi yang tersisa pasti masalah itu perlahan lahan bisa tuntas dengan cara loe sendiri dan pastinya ada orang belakang yang berperan di masalah itu entah teman suadara pacar sekalipun dan hasilnya lo bisa terbebas atas masalah tersebut yang terkadang mengitari di kepala loe setiap saat, ( ibarat pisang lo bisa makan sampe kenyang kalo udah ga ada kulitnya ya inget ! )
 jangan pernaah lo ngelakuiin hal yang udah tau jeleknya, semua punya timbal baliknya dan disitu loe jangan pernah angep semua masalh itu negativ, anadaikan lo lakuiin itu semua salah besar dibalik maslah besar disitu juga lo punya kebaikanya
semua maslah pasti ada hikmahnya tersendiri semua masalah bisa di atasin dengan sisi postif loe sendiri, pegang erat erat"lah keyakinan terbaik di hidup lo, jaga hawa nafsu dan jangan angep maslah itu sebagai bumerang yang lagi terbang di depan mata loe dan bisa ngelukaiin semuanya


KAYANYA HARUS PUNYA TARGET

yoyo semua nya apa kabar baik yah baik alhamdululah deh kalo baik, kali ini mau posting yang cukup serius kayanya deh apaa itu yah biarkan mengalir aja pernah ga sih kalian semua ngerasiin hidup tanpa target kalo gue pribadi
jujur aja sama diri gue sendiri lima tahun gue dipondokin sama orang tua sama sekali gapunya target buat pegangan gue ? apa itu pegangan ?
sebuah bekal hidupn yang cukup disaat gue berbabur dilingkungan rumaah(kebetulan bapa bapa)
nanti abis ini abis shalat magrib mimpiin tahlilaln dirumah pak rt yah " mau gamau gue mau dan siap jalanin tuntutan macem itu, disaat gue lulus dan gue yakin sih masih banyak tuntutan tuntutan yang lain nya misalkan disuruh jadi muazin, jadi imam masjid, khotbah shalat jumaat " dll
saat ini gue sering banget sering banget mikirin hal hal seperti itu sedangkan kan kemampuan gue cuman
sekedar bisa disaat bisa doang (dibawah rata rata), disitu gue mulai berfikir dan berfikir lagi dan sampe akhirnya gue nemuiin jalan  keluarnya "KAYANYA HARUS PUNYA TARGET "
yah walaupun target buatan manusia ga semaxsimal tinggi setidaknya ada usaha yang serius buat itu,
gue  selalu berpegang teguh percaya bahasa arab yang satu ini " man jadda wajada " barang siapa yang bersunguh sungguh maka terjadilah, disitu cukup relavan buat kedepanya hidup gue supaya semangat ngejalanin nya gue yakin sih gue punya pola pemikiran yang jauh dari orang orang pinter di sekitar gue tapi kurang gue asah aja biar tajem
banyak gue denger  di media media sosial seperti televsi,internet,koran orang orang yang kurang mampu secara materi orang tuanya selalu berusaha sekuat tenaga untuk anaknya bahkan sampe sih anak itu cukup"in dana sekolahnya kerja sebagai mulung dari smp alhasil dengan target,usaha,doa dan ikhtiar si anak itu, kuliah sampe sarjana dibidang "manajemen bisnis " berkat si usaha yang gigih doa yang kuat allah kasih jalan keluarnya " memang selalu ada jalan untuk pulang  "
pengalaman yang selalu ngasih gue pelajaran manusia manusia di muka bumi ini yang selalu buat gue intropeksi diri dengan sifat dan usahanya, selalu buat gue ngingetin untuk pandai pandai bersykur dan menikmati syukur, jangan takut sama kekurangan, gue pasti bisa ngejalanin tuntutan realita hidup ini masih banyak jalan yang berlobang yang harus gue tempuh bersama semangat,niat dan ga lupa gue selalu ingat untuk berdoa sama yang udah nyiptaiin kesempurnaan dunia ini  dan satu lagi " GUE YAKIN PASTI BISA " 
GUNA DAN TUJUAN 

sebenernya gua juga masih bingung jelasinya gimana, tapi gw coba ko.

guna itu kalo pendapat gw sama kaya ( fungsi ) seperti pulpen gitu gunanya buat nulis atau gambar segala macem kalo tujuan ini gua sedikit bingung, tujuan itu setelah angka enam, eh itu tujuh
 gini-gini, tujuan itu perinsip atau keinginan elu kedepannya atau singkatnya "impian" disini gua bingung gak banget sih.

dalam hidup itu pasti ada tujuan, misalnya dalam keagamaan ( ibadah, sedekah, amal, dll )
kalo gunanya? mungkin ini rahasia tuhan, gua yakin setiap orang pasti ada gunanya, coba aja lu bayangin dari sekian banyak seperma, tapi lu yang menang, anehkan? pasti ada maksudnya kenapa harus elu. mungkin karna lu bisa ngubah ekonomi masyarakat atau yang lainnya

jadi menurut gue gausah nyesalin 10 tahun yang akan datang, dan ada di dunia. pasti lu akan tau apa gunannya dan tujuan ada di muka bumi ini, yang penting inget sama pencipta, teguh sama pendirian elu sendiri. jangan merasa sempurna, karna para manusia gak ada yang sempurna sih emang. tapi inget, pasti ada lu, pasti ada gunanya sendiri.